Di mata manusia kufur yang hatinya tiada Cinta kepada Ilahi, kekasihnya adalah bagai sekuntum bunga. Yang indah dipandang mata, namun tidak lama sebelum layu, hilang seri dan berdebu dibawa pergi. Bercinta, biarlah sebagai benih yang disemai untuk mengejar Cinta Ilahi, Cinta Sejati…
Cintakan bunga, bunga kan layu
Cintakan manusia, manusia kan mati
Cintakan dunia, dunia kan kautinggalkan pergi
Cintakan Ilahi, cinta sejati
Cintakan manusia, manusia kan mati
Cintakan dunia, dunia kan kautinggalkan pergi
Cintakan Ilahi, cinta sejati
Puas sudah aku harungi
Hamparan dunia yang fana ini
Mencari sebutir permata cinta
Yang tak pudar sinarnya walau ditelan masa
Hamparan dunia yang fana ini
Mencari sebutir permata cinta
Yang tak pudar sinarnya walau ditelan masa
Kini sinar-Mu mula menerangi
Mendung hatiku cerah kembali
Terpancarlah sinar suci di lubuk hati
Menerangi gelita jiwa
Mendung hatiku cerah kembali
Terpancarlah sinar suci di lubuk hati
Menerangi gelita jiwa
Awan mendung berarak pergi
Berganti sinar pancaran Ilahi
Tertautlah perasaan ini
Dengan cinta abadi cinta Ilahi
Berganti sinar pancaran Ilahi
Tertautlah perasaan ini
Dengan cinta abadi cinta Ilahi
No comments:
Post a Comment